Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar terus berupaya meningkatkan ekonomi masyarakat di berbagai sektor. Termasuk di antaranya melalui sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Keseriusan orang nomor satu Indramayu untuk meningkatkan sektor perekonomian di Kabupaten Indramayu dibuktikan dengan kunjungannya ke berbagai tempat-tempat UMKM. Di tengah kesibukannya menghadiri serangkaian kegiatan resmi di Jawa Tengah, Bupati Nina Agustina menyempatkan diri bertemu dengan Founder Yuasa Food, Trisila Juwana dan Kepala Pemasaran PT Mubarok Food Cipta Delicia, M Kirom, Kamis kemarin.
Yuasa Food adalah perusahaan yang sukses dalam memproduksi makanan dan minuman olahan di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Produk yang paling terkenal adalah minuman Carica, berbahan pepaya khas Dieng.
Mubarok Food juga menjadi produsen makanan dan minuman olahan besar di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Produk yang paling terkenal adalah dodol atau jenang dengan merek dagang ‘Jenang Kudus Mubarok’.
Kedua produsen makanan dan minuman olahan ini sukses melakukan penetrasi pasar, tidak hanya di Indonesia, tetapi menembus pasar Asia, Eropa dan Amerika.
Ikut mendampingi Nina dalam pertemuan di Semarang, Jawa Tengah, itu di antaranya adalah Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Indramayu, Maman Kostaman, dan pengusaha muda Indramayu, Jay Khresna.
Bupati Nina banyak menerima informasi dari Trisila dan M Kirom soal upaya mengembangkan komoditi unggulan daerah bisa dijadikan sebagai sumber ekonomi masyarakat.
“Tak ada salahnya saya menyerap ilmu dari orang-orang yang sukses. Banyak hal yang saya dapat dari pertemuan singkat dengan Pak Tri dan Pak Kirom. Insya Allah, ini menjadi awal yang baik dalam upaya meningkatkan UMKM di Indramayu,” kata Nina, Jumat (19/11/21) kemarin.
Pertemuan diakhiri dengan penjajakan kerjasama pengembangan UMKM melalui komoditi unggulan Kabupaten Indramayu, mangga.
Nantinya, mangga akan diolah menjadi makanan dan minuman tertentu dengan konsep yang sudah dilakukan oleh Yuasa Food dan Mubarok Food.
Gayung bersambut, Trisila dan M Kirom, mengamini rencana penjajakan kerjasama tersebut. “Kami siap membantu dan bekerjasama dalam upaya pengembangan UMKM melalui pemanfaatan komoditas mangga Indramayu,” ujar Trisila dan M Kirom kompak.
Sementara itu, Maman Kostaman, mengatakan rencana kerjasama itu akan segera ditindaklanjuti. Pemkab Indramayu akan menyiapkan semua kebutuhan kerjasama mulai regulasi hingga infrastruktur yang dibutuhkan.
“Sepulangnya kami dari Jawa Tengah, akan disiapkan melalui dinas dan instansi serta swasta yang akan dilibatkan. Ini sebuah peluang baik yang harus dimanfaatkan oleh kami (Pemkab Indramayu),” tukas Maman.
(Agus MT/Dedy–Tim Publikasi Diskominfo Indramayu).
